Gladys Suwandhi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Gladys Suwandhi
LahirGladys Suwandhi
19 Desember 1969 (umur 54)
PRAHA, Czech Republic
Pekerjaanaktris
Tahun aktif1985 - sekarang
Anak2
Orang tuaDidi Suwandhi (Indonesia) dan Dagmar Suwandhi (Ceko)

Gladys Suwandhi (lahir 19 Desember 1969) adalah aktris Indonesia, model & singer.

Karier[sunting | sunting sumber]

Namanya mencuat lewat film Yang Masih Di Bawah Umur (1985) yang disutradarai oleh Yazman Yazid didukung oleh para aktor yang terkenal pada era itu Rano Karno, Gusti Randa, Dina Mariana, dan Maria Oentoe. Film keduanya dengan sutradara yang sama Pernikahan Dini (1987) didukung oleh Mathias Muchus, Zainal Abidin, Mieke Wijaya, Dhalia, dan Joice Erna.

Sulung dari tiga bersaudara pasangan Didi Suwandhi (Indonesia) dan Dagmar Suwandhi (Ceko) ini juga pernah bermain dalam beberapa sinetron, salah satunya Suara-suara Minor (1988) dan sinetron seri Pondokan di TVRI. Gladys juga sempat mengeluarkan album Kekasih, Just Boy Friend, dan Cukur Dulu Kumismu bersama rekan-rekannya di Trio Glamendys (bersama Mega Selvia dan Nindy Ellesse) dan diedarkan JEKA Records. Dan Solo Albumnya TERLALU (1989). Gladys Suwandhi juga adalah seorang model yang sering menghiasi Cover majalah Nasional sejak tahun 1985

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Gladys memegang gelar BA manajemen dari University of Manila.

Kehidupan pribadi[sunting | sunting sumber]

Di tahun 2021, Gladys aktif berkonten di kanal youtube miliknya yaitu Gladys Suwandhi Diarsipkan 2022-10-31 di Wayback Machine.. Konten youtubenya berisikan, kegiatan sehari-harinya, dari olahraga, masak, mendaki gunung dan lain-lain. Gladys juga memiliki chatering dari karya memasaknya yang bisa dipesan di akun instagram GSC Diarsipkan 2023-08-06 di Wayback Machine..

Diskrogafi[sunting | sunting sumber]

  • Terlalu (1989)

Filmografi[sunting | sunting sumber]

Presenter[sunting | sunting sumber]

  • Rocket, RCTI (1990-1992). Rocket adalah acara music pertama di TV Swasta Nasional.
  • Zona Memory (Metro TV)
  • Jelita, Indosiar (200an)

Referensi[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]