Gerombolan Emas

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 6 April 2013 05.22 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 62 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q79965)
Ulus Jochi (Зүчийн улс)
Gerombolan Emas (Алтын урда)

1240-an–1502
Daerah kekuasaan Gerombolan Emas pada 1300 M
Daerah kekuasaan Gerombolan Emas pada 1300 M
Ibu kotaSarai Batu
Bahasa yang umum digunakanMongolia
Turki Kipchak
Agama
Tengrisme
Shamanisme
Buddhisme Tibet
Islam
PemerintahanSemi-monarki elektif, selanjutnya monarki turun-temurun
Khan 
• 1226–1280
Orda Khan (Gerombolan Putih)
• 1242–1255
Batu Khan (Gerombolan Biru)
• 1379–1395
Tokhtamysh
• 1435–1459
Küchük Muhammad (Gerombolan Agung)
• 1481–1498, 1499–1502
Syaikh Ahmad
LegislatifKurultai
Era SejarahAkhir Abad Pertengahan
• Didirikan pasca serangan Mongol ke Rusia
1240-an
1379
• Tercerai-berai menjadi Gerombolan Agung
1466
• Sisa-sisa ditaklukkan oleh Kekhanan Krimea
1502
Luas
13106.000.000 km2 (2.300.000 sq mi)
Didahului oleh
Digantikan oleh
Berkas:White Sulde of the Mongol Empire.jpg
ksrKekaisaran
Mongolia
Kipchak
Kekhanan Krimea
Kekhanan Qasim
Kekhanan Kazan
Kekhanan Kazakh
Kekhanan Uzbek
Kekhanan Astrakhan
Kekhanan Sibir
Kekhanan Khiva
dnsDinasti
Timuriyah
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Gerombolan Emas[1][2] atau Horde Emas[3] (bahasa Inggris: Golden Horde) adalah sebuah kekhanan Mongol-Turki dalam abad pertengahan yang wilayahnya membentang dari Eropa Timur hingga Siberia Barat. Didirikan Sekitar tahun 1236 oleh suku nomaden Turki dan Mongol oleh Batu Khan yang memerintah 1236-1255 .

Beberapa suku Tatar dan Mongol pada abad ke-13 bersama dengan pemimpin mereka Berke Khan dan Nogai Khan telah memeluk Islam. Pada abad ke-14 di bawah pimpinan Sultan Uzbeg, antara tahun 1312-1341 terjadi Islamisasi secara menyeluruh yang menstabilkan Gerombolan Emas, karena penetapan Islam sebagai agama negara juga dikombinasikan dengan perombakan pemerintah. Kelas atas diminta segera memeluk Islam, tetapi dalam populasi praktik shamanisme dan berbagai sekte Kristen (Gereja Assiria, Gereja Ortodoks) yang dianut sebagian penduduk Turki dan Mongol dapat ditolerir lebih lama. Meskipun demikian, seluruh penduduk tunduk di bawah hukum Islam yang diterapkan Sultan Uzbeg.

Penurunan

Setelah kematian pengganti Uzbeg yaitu putranya Janibeg pada tahun 1357, Gerombolan Emas mulai mengalami perselisihan internal. Para pewaris hanya berkuasa satu atau dua tahun, dimana Emir Mamai yang berkedudukan di Krimea sesungguhnya adalah penguasa de facto. Sebagian besar wilayah Dnieper menjadi milik Kadipaten Agung Lithuania setelah Pertempuran Air Biru pada 1362, di bawah kepemimpinan Adipati Agung Algirdas dari Lithuania. Di perbatasan lain Gerombolan Emas, para pangeran Kadipaten Agung Moskow juga semakin kuat. Upaya Mamai untuk melemahkan Rusia melalui penjarahan baru di tahun 1380 malah mengakibatkan kehancuran total tentaranya oleh pasukan Rusia bersatu di bawah Dmitry Donskoi pada Pertempuran Kulikovo.

Akhirnya pada tahun 1395 Timur Lenk menaklukkan dan menghancurkan kota-kota Gerombolan Emas, termasuk Sarai Baru, sehingga negara dibawa ke ambang kehancuran. Struktur negara yang sudah tidak terlalu kokoh ini kemudian dijalankan oleh emir pilihan Timur Lenk, yang bernama Edigü. Edigü beberapa kali memerangi campur tangan dari Adipati Agung Vytautas dari Lithuania, yang kembali memerangi pada sekitar 1408 untuk dapat mengklaim supremasi atas Rusia.

Referensi

  1. ^ Menzies, Gavin (2008). 1421 Saat China Menemukan Dunia. Pustaka Alvabet. ISBN 9793064714, 9789793064710 Periksa nilai: invalid character |isbn= (bantuan).  Hlm. 397. Diaksés 8 Juni 2012.
  2. ^ Gayo, H.M. Iwan. Buku Pintar: Seri Senior. Grasindo. ISBN 979 1283 672.  Hlm. 753. Diaksés 8 Juni 2012.
  3. ^ Gayo, H.M. Iwan. Buku Pintar: Seri Senior. Grasindo. ISBN 979 1283 672.  Hlm. 788. Diaksés 8 Juni 2012.

Pranala luar