Fase (planet)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 5 April 2013 23.17 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 9 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q2350831)

Asal kata fase adalah dari bahasa Yunani yaitu phasis yang berarti perubahan bentuk bulan.

Bentuk-bentuk bulan seperti sabit, setengah, penuh, dan mati adalah akibat pergerakan bulan terhadap bumi yang bagi sebagian orang dianggap sebagai ukuran waktu. Jarak waktu antara bulan mati dan bulan setengah adalah 7 hari, kemudian menjadi penuh (purnama) adalah 7 hari, lalu menjadi separuh lagi selama 7 hari, lalu mati atau tidak keliatan (bukan gerhana bulan) adalah 7 hari juga.

Sedangkan lama bulan mati berkisar sekitar setengah hari. Jadi fase bulan lengkap bisa 28 atau 29 hari. Perhitungan inilah yang dipakai sebagian orang sebagai kalender.

Jadi fase inilah yang mengilhami orang untuk membuat kalender berdasar perhitungan pergerakan bulan seperti kalender Hijriah, atau kalender Jawa.