Edith Frank
| Edith Frank | |
|---|---|
 | |
| Lahir | Edith Holländer 16 Januari 1900 Aachen, Prusia, Kekaisaran Jerman |
| Meninggal | 6 Januari 1945 (umur 44) Kamp konsentrasi Auschwitz, Dataran Tinggi Silesia, Jerman Nazi |
| Sebab meninggal | Kelaparan |
| Kebangsaan | Jerman |
| Nama lain | Abel |
| Dikenal atas | istri Otto, dan ibu Margot dan Anne Frank |
| Suami/istri | Otto Frank (1925–1945; kematiannya) |
| Anak | Margot Frank (1926–1945; putri sulung) Anne Frank (1929–1945; putri bungsu) |
| Orang tua | Abraham Holländer (1860–1928; ayah) Rosa (Stern) Holländer (1866–1942; ibu) |
Edith Frank (née Holländer; 16 Januari 1900 – 6 Januari 1945) adalah ibu dari penulis buku harian Holocaust Anne Frank. Ia meninggal karena kelaparan pada usia 44 tahun.
Biografi[sunting | sunting sumber]
Kehidupan awal[sunting | sunting sumber]
Edith adalah anak bungsu dari empat bersaudara, yang lahir dalam sebuah keluarga Yahudi Jerman di Aachen, Jerman. Ayahnya, Abraham Holländer (1860–1928) adalah seorang pengusaha yang sukses dalam industri ekuipmen dan merupakan orang berpengaruh dalam komunitas Yahudi Aachen seperti ibunya, Rosa Stern (1866–1942). Pekerjaan ibunya tidak diketahui.
Pernikahan[sunting | sunting sumber]
Ia bertemu dengan Otto Frank pada 1924 dan mereka menikah pada hari ulang tahun ketiga puluh enam suaminya, 12 Mei 1925, di sinagoge Aachen. Putri pertama mereka, Margot, lahir di Frankfurt pada 16 Februari 1926, disusul dengan Anne, yang lahir pada 12 Juni 1929.
Emigrasi[sunting | sunting sumber]
Kebangkitan Antisemitisme dan pengenalan hukum diskriminasi di Jerman memaksa keluarga tersebut beremigrasi ke Amsterdam pada 1933, dimana Otto mendirikan sebuah cabang dari perusahaan distribusi rempah-rempah dan pektin-nya. Saudaranya Walter (1897–1968) dan Julius (1894–1967) melarikan diri ke Amerika Serikat pada 1938, dan Rosa Holländer-Stern meninggalkan Aachen pada 1939 untuk bergabung dengan keluarga Frank di Amsterdam. Saudari Edith, Bettina Hollander telah meninggal sebelumnya pada usia enam belas tahun karena apendikitis ketika Edith berumur 14 tahun.[1]
Penganiayaan dan kematian[sunting | sunting sumber]
Pada 1940 tentara Nazi menginvasi Belanda dan memulai penganiayaan mereka terhadap Yahudi di negara tersebut. Anak-anak Edith dihapuskan dari sekolah mereka
Bacaan tambahan[sunting | sunting sumber]
- The Diary of Anne Frank: The Revised Critical Edition, Anne Frank, disunting oleh David Barnouw dan Gerrold Van der Stroom, diterjemahkan oleh Arnold J. Pomerans, dikompilasikan oleh H. J. J. Hardy, edisi kedua, Doubleday, 2003.
- Anne Frank Remembered, Miep Gies with Alison Leslie Gold, Simon and Schuster, 1988.
- Roses from the Earth: the Biography of Anne Frank, Carol Ann Lee, Penguin, 1999.
- The Footsteps of Anne Frank, Ernst Schnabel, Pan, 1988.
- The Last Seven Months of Anne Frank, Willy Lindwer, Pantheon, 1991.
- The Last Secret of the Secret Annex: The Untold Story of Anne Frank, Her Silent Protector, and a Family Betrayal, Joop van Wijk-Voskuijl and Jeroen De Bruyn, Simon & Schuster, 2023.
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-07-06. Diakses tanggal 2015-04-30.
