Cilimus, Cilimus, Kuningan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Cilimus adalah desa di kecamatan Cilimus, Kuningan, Jawa Barat, Indonesia.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Menurut asal usul kata (etimologi) nama Cilimus berasal dari dua kata yaitu Ci dan Limus, Ci atau Cai dalam bahasa Sunda berarti Air sedangkan Limus dalam bahasa Sunda berarti sejenis buah mangga.

Pemerintahan[sunting | sunting sumber]

Cilimus dilihat dari statusnya sebagai sebuah desa maka dipimpin oleh seorang kepala desa atau lebih dikenal dengan sebutan (Kuwu). Cilimus terdiri dari 5 kampung/blok dan 24 RT.

Cilimus
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Barat
KabupatenKuningan
KecamatanCilimus
Kode Kemendagri32.08.13.2015
Luas201.435 Ha
Jumlah penduduk8.334 jiwa
Kepadatan-

Batas Wilayah[sunting | sunting sumber]

Batas wilayah desa Cilimus

  1. Di sebelah utara berbatasan dengan desa Caracas
  2. Di sebelah selatan berbatasan dengan desa Bojong
  3. Di sebelah barat berbatasan dengan desa Linggaindah
  4. Di sebelah timur berbatasan dengan desa Lingajati

Geografis[sunting | sunting sumber]

Keadaan iklim desa Cilimus dipengaruhi oleh iklim tropis dan angin muson, dengan temperatur bulanan berkisar antara 18 °C - 32 °C serta curah hujan berkisar antara 2.000 mm - 2.500 mm per tahun. Pergantian musim terjadi antara bulan November - Mei adalah musim hujan dan antara bulan Juni - Oktober adalah musim kemarau.

Ekonomi[sunting | sunting sumber]

Sebagian besar penduduk Cilimus berprofesi sebagai petani, sisanya adalah PNS, pegawai swasta, buruh tani, buruh bangunan dan pedagang. Perekonomian Cilimus banyak di sumbang oleh penduduknya yang merantau di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung dan kota besar lainnya.

Demografi[sunting | sunting sumber]

Penduduk desa Cilimus berjumlah 8.334 orang, terdiri dari:

  • 4.222 orang laki-laki
  • 4.112 orang perempuan

Akses Transportasi[sunting | sunting sumber]

Untuk mencapai desa Cilimus dari pusat kota Kuningan tidaklah sulit. Jaraknya dari kota Kuningan kurang lebih 16 km, di hubungkan dengan angkutan desa

Referensi[sunting | sunting sumber]