Busur panjang Inggris
Busur panjang Inggris, disebut juga busur panjang Wales, adalah jenis busur panjang Abad Pertengahan yang kuat yang banyak digunakan oleh orang Inggris dan orang Wales untuk berburu dan sebagai senjata dalam peperangan Abad Pertengahan. Penggunaan busur panjang oleh orang Inggris yang paling efektif adalah ketika melawan Prancis ddalam Perang Seratus Tahun, khususnya pada permulaan perang dalam Pertempuran Crécy pada tahun 1346 dan Pertempuran Poitiers pada tahun 1356, dan paling terkenal pada Pertempuran Agincourt pada tahun 1415. Setelah itu busur panjang menjadi kurang sukes, dengan para pemanah busur panjang mengalami kerugian pada Pertempuran Verneuil pada tahun 1424, dan sepenuhnya dipukul mundur pada Pertempuran Patay pada tahun 1429 ketika mereka diserang sebelum sempat membuat posisi pertahanan.
Temuan busur panjang terawal berasal dari Inggris, tepatnya di Ashcott Heath, Somerset, yang bertanggal 2665 SM,[1] namun tidak ada busur panjang yang tersisa dari masa ketika busur panjang terkenal (sek. 1250–1450 M),[2] kemungkinan karena busur menjadi lemah, patah dan diganti, dan bukannya diwariskan kepada generasi selanjutnya.[3] Akan tetapi, lebih dari 130 busur tersisa dari periode Renaisans. Lebih dari 3,500 panah dan 137 busur panjang ditemukan di Mary Rose, kapal Henry VIII yang tenggelam di Portsmouth pada tahun 1545.
Catatan kaki
- ^ Bacon 1971, hlm. 16
- ^ Kaiser 1980
- ^ Levick 1992