Banyubang, Solokuro, Lamongan
Banyubang | |
|---|---|
| Negara |  Indonesia |
| Provinsi | Jawa Timur |
| Kabupaten | Lamongan |
| Kecamatan | Solokuro |
| Kode pos | 62265 |
| Kode Kemendagri | 35.24.15.2009 |
| Luas | 210 Ha |
| Jumlah penduduk | 2.679 jiwa(2016) |
Banyubang adalah sebuah desa di Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur, Indonesia.
Sejarah[sunting | sunting sumber]
Nama Desa Banyubang berasal bahasa Jawa yaitu banyune abang yang artinya airnya berwarna merah. Penamaan ini berasal dari kisah Sunan Drajat yang mengambil air wudu yang berwarna merah dari sebuah kubangan air.[butuh rujukan]
Geografi[sunting | sunting sumber]
Luas wilayah Desa Banyubang adalah 210 Ha. Lokasinya dalam wilayah administratif Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan. Lokasi Desa Banyubang berada pada ketinggian 60 meter di atas permukaan laut. Desa Banyubang berbatasan dengan Desa Bluri di sebelah utara. Lalu di sebelah barat, Desa Banyubang berbatasan dengan Desa Dagan. Kemudian di sebelah selatan, Desa Banyubang berbatasan dengan Desa Takerharjo. Sementara di sebelah timur, Desa Banyubang berbatasan dengan Kabupaten Gresik.[butuh rujukan]
Tata guna lahan[sunting | sunting sumber]
Lahan di Desa Banyubang sebagian besar dimanfaatkan untuk kegiatan pertanian. Komoditas pertanian utamanya adalah jagung dengan irigasi tadah hujan. Hasil pertanian diangkut untuk dijual ke desa lainnya.[butuh rujukan]
Fasilitas[sunting | sunting sumber]
Di Desa Banyubang terdapat sebuah fasilitas pelayanan kesehatan berbentuk pos kesehatan desa.[butuh rujukan]
Perhubungan[sunting | sunting sumber]
Desa Banyubang berjarak 12 km dari ibu kota Kecamatan Solokuro. Sementara jarak Desa Banyubang dari ibu kota Kabupaten Lamongan ialah 30 km.[butuh rujukan]
 | Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |