Asam adipat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Asam adipat
Adipic acid
Nama
Nama IUPAC
Asam heksanadioat
Penanda
Model 3D (JSmol)
3DMet {{{3DMet}}}
ChemSpider
Nomor EC
Nomor RTECS {{{value}}}
  • OC(=O)CCCCC(=O)O
Sifat
C6H10O4
Massa molar 146,141446 g/mol
Penampilan Kristal putih
Densitas 1,36 g/cm³
Titik lebur 152 °C (425 K)
Titik didih 337 °C (610 K)
sedikit larut
Keasaman (pKa) 4,43, 5,41
Bahaya
Bahaya utama flammable
Frasa-R R: R36
Titik nyala 232 °C
Senyawa terkait
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
Referensi

Asam adipat (tatanama IUPAC: asam heksanadioat) adalah sejenis asam dikarboksilat dan mempunyai bentuk berupa bubuk kristal putih. Oleh karena rantai alifatik yang dimiliki amat panjang, senyawa ini amat sulit untuk larut dalam air.

Pembuatan[sunting | sunting sumber]

Secara historis, asam adipat dibuat dari berbagai macam lemak melalui oksidasi. Asam adipat komersial sekarang ini dihasilkan dari sikloheksana dengan menggunakan dua langkah oksidasi:

  1. Sikloheksana + O2sikloheksanol dan sikloheksanon+produk sampingan
  2. sikloheksanol/sikloheksanon + asam nitrat + udara → asam adipat + dinitrogen oksida

(Campuran sikloheksanol dan sikloheksenol yang dihasilkan secara komersial dinamakan "KA oil", singkatan dari "Ketone-Alcohol oil".) Proses lainnya meliputi penggunaan fenol sebagai stok umpan. Fenol dapat dioksidasi menjadi KA oil, yang kemudian dapat diproses lebih lanjut menghasilkan asam adipat.[1]

Dengan menggunakan prinsip kimia hijau, metode sintesis yang baru telah dikembangkan, yakni melibatkan oksidasi sikloheksena dengan hidrogen peroksida via katalis tungsten dan sebuah katalis transfer fase menghasilkan asam adipat.[2] Produk sampingan reaksi ini adalah air.

Penggunaan[sunting | sunting sumber]

Kegunaan utama asam adipat adalah sebagai monomer untuk produksi nilon melalui reaksi polikondensasi dengan heksametilena diamina, membentuk 6,6-nilon. Kegunaan lainnya meliputi::

  • Monomer untuk produksi poliuretana
  • reaktan untuk membentuk komponen pemlastis dan pelumas
  • bumbu masakan sebagai penyedap rasa.E-number E355.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ U.S. Patent 7,250,537
  2. ^ Sato, K.; Aoki, M.; Noyori, R. (1998). "A "Green" route to adipic acid: direct oxidation of cyclohexenes with 30 percent hydrogen peroxide". Science. 281 (5383): 1646–7. doi:10.1126/science. Periksa nilai |doi= (bantuan). 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]