270

270 dalam kalender lain
Kalender Gregorian	270; CCLXX
Kalender Bahá'í	−1574 – −1573
Kalender Bali	191–192
Kalender Bengali	−323
Kalender Berber	1220
Kalender Buddha	814
Kalender Burma	−368
Kalender Tionghoa	己丑年 (Kerbau Tanah); 2966 atau 820; — sampai —; 庚寅年 (Macan Logam); 2967 atau 821
Kalender Koptik	−14 – −13
Kalender Etiopia	262–263
Kalender Ibrani	4030–4031
Kalender Hindu
- Vikram Samvat	326–327
- Shaka Samvat	192–193
- Kali Yuga	3371–3372
Kalender Holosen	10270
Kalender Iran	352 BP – 351 BP
Kalender Islam	363 BH – 362 BH
Kalender Jepang	N/A
Kalender Jawa	149–150
Kalender Julian	270; CCLXX
Kalender Korea	2603
Kalender Nanakshahi	−1198
Suriyakhati	813
	Kotak ini: lihat; bicara; sunting;

270
Milenium	Milenium ke-1
Abad	Abad ke-2; Abad ke-3 ; Abad ke-4;
Dasawarsa	250-an; 260-an; 270-an; 280-an; 290-an;
Tahun	267; 268; 269; 270; 271; 272; 273;

270 (CCLXX) adalah tahun biasa yang diawali hari Sabtu dalam kalender Julian, tahun ke-270 dalam sebutan Masehi (CE) dan Anno Domini (AD), tahun ke-270 pada Milenium ke-1, tahun ke-70 pada Abad ke-3, dan tahun ke- 1 pada dekade 270-an. Denominasi 270 untuk tahun ini telah digunakan sejak periode Abad Pertengahan awal, ketika Era kalender Anno Domini (Tahun Masehi) menjadi metode lazim di Eropa untuk penamaan tahun. Mulai awal tahun 270, kalender Gregorian terhitung sesuai dengan kalender Julian, yang merupakan kalender dominan pada saat itu.

Tahun 270 dikenal juga sebagai Tahun Kekonsulan Antiochianus dan Orfitus (atau, yang jarang disebut, tahun 1023 Ab urbe condita). Penyebutan 270 untuk tahun ini telah digunakan sejak awal zaman pertengahan ketika era kalender Anno Domini menjadi metode yang umum digunakan di Eropa untuk penamaan tahun.

Peristiwa[sunting | sunting sumber]

Berdasarkan tempat[sunting | sunting sumber]

Kekaisaran Romawi[sunting | sunting sumber]

Kaisar Claudius II Gothicus meninggal akibat wabah saat bersiap memerangi bangsa Vandal dan Sarmatia, yang telah menginvasi Panonia. Penggantinya adalah adiknya, Kuintillus, yang hanya sementara berkuasa di Kekaisaran Romawi.
Kuintillus melakukan bunuh diri dan digantikan oleh Lucius Domitius Aurelianus, pemimpin militer yang menunjukkan kemampuannya pada Pertempuran Naissus (Serbia).
Aurelianus mengusir bangsa Goth kembali ke seberang Sungai Donau dan memulihkan wilayah Romawi.
Krisis Abad Ketiga: Krisis ekonomi menyerang Romawi. Karena perpecahan kekaisaran, invasi, dan perebutan kekuasaan, serta penelantaran desa dan kota oleh para penyerang, produksi pertanian dan industri menurun secara signifikan, dan tambang-tambang dibiarkan tak terurus. Terjadi krisis moneter, termasuk inflasi hingga 1.000% di daerah-daerah tertentu.

Asia Tenggara[sunting | sunting sumber]

Fan Hsiung, atau Pham Hung, berkuasa di Champa dan merebut Tonkin dari Tiongkok.

Berdasarkan topik[sunting | sunting sumber]

Teknologi[sunting | sunting sumber]

Bangsa Tionghoa menemukan bubuk mesiu, yang terbuat dari campuran belerang, arang, dan kalium nitrat. Pada awalnya, bubuk mesiu hanya digunakan untuk kembang api.